Bareksa.com - Dalam berinvestasi di pasar keuangan, pergerakan nilai aset adalah hal yang tidak bisa dihindari. Untuk menyeimbangkan portofolio investasi, investor dapat memilih reksa dana pendapatan tetap seperti STAR Stable Income Fund yang secara historikal unggul dalam 3 tahun terakhir.
Menurut data nilai aset bersih reksa dana, produk yang dikelola oleh STAR Asset Management ini membukukan imbal hasil (return) 31,11% dalam tiga tahun terakhir (per 8 Maret 2024).
Kinerja ini merupakan yang tertinggi untuk jenis pendapatan tetap di super app Bareksa.
Tabel Kinerja Reksa Dana Tertinggi di Bareksa
Sumber: Bareksa.com
Selain itu, kinerja STAR Stable Income Fund mengalahkan rata-rata produk sejenis di industri (tercermin dari Indeks Reksa Dana Pendapatan Tetap Bareksa) yang hanya naik 9,67% di periode sama.
Grafik Kinerja STAR Stable Income Fund vs Indeks Reksa Dana Pendapatan Tetap Bareksa
Sumber: Bareksa.com
Reksa dana pendapatan tetap ini mendapat kepercayaan investor yang cukup besar, terlihat dari dana kelolaannya (asset under management/AUM). Per Februari 2024, AUM reksa dana ini mencapai Rp3,49 triliun, tumbuh 22 kali lipat (2300%) dibandingkan Rp152 miliar pada Februari 2022.
Lalu, apa yang menopang kinerja reksa dana ini? Berdasarkan fund fact sheet reksa dana per 29 Februari 2024, berikut daftar 10 aset terbesar (top holdings) STAR Stable Income Fund:
Deposito PT Bank Sahabat Sampoerna
Deposito PT Bank Sinarmas Tbk
Obligasi Berkelanjutan I OKI Pulp & Paper Mills Tahap I Tahun 2023 Seri B
Obligasi Berkelanjutan I Sinar Mas Multiartha Tahap II Tahun 2020 Seri B
Obligasi Berkelanjutan II Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry Tahap II Tahun 2023 Seri B
Obligasi Berkelanjutan II Sinar Mas Multifinance Tahap I Tahun 2020 Seri B
Obligasi Berkelanjutan IV Chandra Asri Petrochemical Tahap I Tahun 2022 Seri A
Obligasi Berkelanjutan IV Indomobil Finance Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap III Tahun 2022 Seri B
Obligasi OKI Pulp & Paper Mills Tahap II Tahun 2022 Seri B
Obligasi Sukuk Mudharabah I Armadian Tritunggal Tahun 2023
Prospek Obligasi
Risiko global yang mereda jelang akhir 2023 serta potensi pemangkasan tingkat suku bunga acuan AS mulai semester kedua 2024 telah mendorong optimisme investor untuk kembali berinvestasi di instrumen yang lebih berisiko untuk mendapatkan imbal hasil optimal.
Optimisme tersebut diperkirakan masih akan berlanjut di 2024. Sebab, jika suku bunga turun, maka akan berdampak positif pada pasar obligasi. Penurunan suku bunga acuan umumnya berbanding lurus dengan penguatan harga obligasi.
Dengan pertimbangan tersebut, STAR Stable Income Fund bisa menjadi pilihan bagi investor moderat dengan jangka waktu menengah. Selain itu, semua investor bisa juga memanfaatkan produk ini di Bareksa sebagai diversifikasi untuk menyeimbangkan portofolio investasi.
Temukan STAR Stable Income Fund sebagai produk eksklusif di super app Bareksa. Reksa Dana ini bisa dibeli dengan modal mulai Rp10.000 saja.
(ADV | hm)
* * *
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Konten bersponsor. Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksa dana.